Menurut Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Wilayah Provinsi Gorontalo, momentum Muktamar yang akan berlangsung pada akhir Agustus atau awal September 2025 akan memungkinkan calon Ketua Umum (Ketum) dari sumber luar untuk menerima kesempatan.
Di Gorontalo, Minggu, Alfian Pomalingo, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, menyatakan, “Jika ada sosok kuat dari kalangan eksternal yang berpotensi membesarkan partai, kenapa tidak dibuka peluang itu selebar-lebarnya?”

Ia menyatakan bahwa seorang Ketua Umum PPP harus berkomitmen untuk memperkuat partai.
Akibatnya, Muktamar kali ini harus menjadi kesempatan yang baik bagi PPP untuk memilih ketua umum yang tepat untuk meningkatkan partai.
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai, menurut Alfian, harus fleksibel untuk memungkinkan calon Ketum PPP dari luar partai.
PPP harus segera membuka diri untuk orang-orang yang berkomitmen kuat untuk memperkuat partai.
Gorontalo menyambut baik komitmen PPP, khususnya para ketua dan sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) maupun DPC yang memiliki hak pilih dalam Muktamar, untuk meningkatkan partai dengan memberikan peluang bagi calon Ketum eksternal.
Sejauh ini, dia menyatakan bahwa banyak figur eksternal yang mulai disukai oleh DPC di seluruh Indonesia.
Kami tidak ingin mengungkapkan nama, tetapi kami berharap Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP akan fleksibel untuk memungkinkan figur eksternal berpartisipasi.
PPP harus bangkit kembali dan menang dalam Pemilihan Umum.
Kita berharap kekuatan Muktamar tahun ini digunakan untuk kejayaan PPP.

















